Ticker

6/recent/ticker-posts

Ad Code

Responsive Advertisement

Puisi.

 Menghina diriku sendiri 

Postur tubuh aku pendek sedangkan dia panjang sesuai keinginanmu. 
Dia lebih rendah hati daripada aku yang kurang ajar ini.
Tata busana dia lebih teratur seperti senja  sedangkan aku kotor dan badaki dekil.

Dia lebih tanpang sedangkan aku  tidak insan yang merusak.
Dia lebih setia daripada aku tak pernah  membahagiakanmu dalam hal apapun.
Dia lebih mengerti perasaanmu sedangkan aku yang  sama sekali tak pernah mengerti perasaanmu.
Dia lebih ganteng sedangkan aku wajahku  tak sesuai keinginanmu.

Hatiku yang luar kamu boleh baca diujung sampai ujung Tetapi hatiku yang murni itu hanya aku dan Zan pencipta saja yang tahu.
Hatinya dia yang luar  kamu boleh baca diujung sampai ujung tetapi hati yang dalamnya dia  itu  hanya tahu dia sendiri dan Zan pencipta.
Oumautus aku berharap kamu jangan tertarik dengan penampilan, karena penampilan itu atur oleh manusia jika dalam sedetik bisa berubah.

Oumautus hatiku ini seratus persen saya sudah serahkan  untukmu tanpa kau tahu tetapi kamu tak bisa ketahui hal itu jika engkau pergi meninggalkan di tempat teduh

Aku berharap oumautus jaga dia baik-baik.
Karena sesuatu yang baik itu cepat rusak sedangkan sesuatu yang tidak baik melihat oleh mata manusia itu dalamnya kuat jika lama dan lama bisa bertahan kuat.

Aku bukan ank-baik Banyak waktu yang aku pernah pura-pura baik di pandanganmu 

Banyak waktu yang aku pernah merusak


Terimakasih
Atas kamu
Pernah ucapkan
Padaku
I LOVE YOU maby
Namun itu kamu melukiskan sakit di dadaku.
Semoga dia menjagamu di dalam doa.
Tuhan baik selamat berbahagia oumautus 💜💙💯.


Oleh: amandus pokuai

Lelaki_venus

Amani










Posting Komentar

0 Komentar